Bali - konsorsium Kontraktor Rekanan Batang menggelar agenda tour wisata ke Bali bertajuk 'Batang Tour Go To Bali' yang berlangsung selama 6 hari dari tanggal 10-15 Januari 2025. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan kontraktor yang tergabung dalam konsorsium.
Ketua Panitia Penyelenggara, Doni, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar anggota konsorsium sekaligus sebagai wadah refreshing setelah setahun penuh menjalankan proyek-proyek infrastruktur di wilayah Batang.
Baca juga:
Istano Basa Pagaruyung
|
"Ini momen yang tepat untuk mempererat hubungan antar kontraktor Batang Selama ini kita sibuk dengan proyek masing-masing, jadi ini kesempatan bagus untuk saling mengenal lebih dekat, " ujar Doni saat dihubungi mphnews.id, Jumat (10/1/2025).
Agenda tour ini meliputi kunjungan ke berbagai destinasi wisata populer di Bali seperti Tanah Lot, desa adat Panglipuran, dan Sanur. Selain itu, konsorsium juga mengagendakan sesi gathering dan diskusi santai membahas prospek bisnis konstruksi tahun 2025.
"Kita juga akan memanfaatkan momen ini untuk sharing pengalaman dan diskusi informal terkait peluang bisnis ke depan. Sekalian refreshing, sekalian membangun networking yang lebih kuat, " tambah Doni.
Sementara itu, Koordinator Konsorsium Kontraktor Rekanan Batang, Mbik, menyambut positif kegiatan ini. Menurutnya, acara semacam ini penting untuk menjaga soliditas anggota konsorsium.
"Harapannya setelah pulang dari Bali nanti, hubungan antar kontraktor bisa makin solid. Ini penting untuk mendukung kelancaran proyek-proyek yang akan kita kerjakan di tahun 2025, " kata mbik.
Tercatat ada sekitar 65 kontraktor yang berpartisipasi dalam tour ini. Mereka berangkat menggunakan 2 bus langsung dari Batang menuju Denpasar. Panitia telah menyiapkan akomodasi di hotel bintang 5 di kawasan Hotel Grand Zuri Kuta, Bali.
Paman Adam